Banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh Tamiang pada Rabu (26/11/2025) meninggalkan pemandangan bak “Kota Zombie”. Ribuan mobil dari berbagai jenis dan merek, termasuk bus, terbengkalai di jalan sepanjang 5 km.
Selama sembilan hari pascabanjir, warga nyaris tak tersentuh bantuan. Air bersih, listrik, dan jaringan komunikasi juga terputus. Warga menggambarkan aroma bangkai mobil yang menyengat di seantero kota.
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, baru berhasil menembus wilayah terdampak Kamis (4/12/2025) dini hari untuk menyalurkan 30 ton bantuan sembako, termasuk air minum, beras, mi instan, biskuit, telur, dan obat-obatan.
Situasi ini menjadi perhatian netizen yang terhenyak melihat luasnya dampak bencana di Aceh Tamiang.
Posting terkait:
Angin Kencang dan Banjir Terjang Jawa Timur, Puluhan Rumah Rusak
Genset Raksasa Dikirim ke RSUD Takengon Pakai Heli, Pulihkan Layanan Kesehatan di Aceh
Pascabencana, 80 Prajurit TNI AD Berjibaku Bersihkan RSUD Aceh Tamiang yang Porak-poranda
Kasus Ledakan SMAN 72, Pakar UI Bongkar Strategi Radikalisasi Online
Begini Sosok Terduga Ledakan SMA Negeri 72 yang Sering Di-bully versi Teman?
18 WNA Diperiksa Terkait Video Asusila Bonnie Blue di Bali, 15 Di antaranya Warga Australia
Pemkab Bandung Tetapkan Status Darurat Banjir & Longsor, 14 Kecamatan Terdampak
PMI Kirim 1.500 Kantong Darah dan Ribuan Logistik untuk Korban Banjir Sumatera
