Tidak semua orang mampu untuk merencanakan keuangan, meskipun perencanaan tersebut dibuat untuk dirinya sendiri. Untuk bisa membentuk rencana yang matang, perlu waktu dan usaha dapat menentukan perencanaan yang paling tepat. Sayangnya banyak orang yang tidak mempunyai waktu untuk itu. Maka dari itu, mereka memilih jasa konsultan keuangan.
Seorang konsultan keuangan dapat menyusun perencanaan keuangan anda dengan terstruktur. Pengeluaran akan dirinci, kondisi finansial akan dinilai terlebih dahulu, dan goal dalam hidup anda akan digaris bawahi.
Kunci terpenting dari perencanaan keuangan adalah bagaimana anda bisa mencapai tujuan finansial, misalnya pensiun di umur 50 tahun, memiliki rumah besar, menguliahkan anak ke luar negeri, dan lain sebagainya.
Segala tujuan anda dapat anda wujudkan dengan adanya rencana yang matang, dan konsultan keuangan akan dengan senang hati membantu anda untuk mewujudkannya.
Berbicara mengenai konsultan keuangan, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu profesi ini. Seperti pepatah bilang “tak kenal maka tak sayang”. Berikut adalah beberapa bagian penting yang perlu anda ketahui dari konsultan keuangan.
Karir Konsultan Keuangan
Konsultan keuangan ataupun penasehat keuangan bekerja pada institusi finansial atau juga bekerja secara pribadi dengan membantu para klien mengatur keuangan mereka. Mereka akan menilai dan memutuskan keputusan finansial yang paling tepat untuk kondisi klien.
Ada beberapa rencana yang nantinya akan dibuat oleh seorang konsultan keuangan. Perencanaan yang akan dibuat semua didasarkan pada kondisi keuangan klien itu sendiri. Akan ada penyesuaian lanjutan untuk membarui rencana keuangan.
Pada konsultan akan bekerja bersama-sama dengan klien untuk bisa membuat beberapa rencana penting. Contohnya, perencanaan keuangan untuk pensiun, tabungan, asuransi ataupun investasi. Konsultan yang telah memiliki sertifikat juga bisa membantu anda untuk membeli atau menjual instrumen keuangan demi tercapainya tujuan finansial anda.
Banyak konsultan yang bersertifikat sebagai perencana finansial sekaligus bersertifikat untuk membeli atau menjual beberapa instrumen finansial untuk anda. Contohnya, saham, obligasi, surat berharga, dan lain sebagainya.
Tugas Sebagai Konsultan
Jasa konsultan dalam bidang keuangan tentu memiliki beberapa tugas yang harus dijalankan sebagai seorang konsultan yang anda dan dapat dipercaya.
Para konsultan akan bekerja dengan perusahaan atau secara mandiri untuk merencanakan masa depan klien dengan memberikan banyak pengetahuan, informasi, dan petunjuk mengenai keputusan finansial. Hal ini termasuk juga pajak, investasi, dan juga keputusan asuransi.
Seorang konsultan akan lebih dekat dengan anda untuk lebih memahami bagaimana kondisi finansial anda yang sebenarnya. Bahkan, ada beberapa konsultan yang menjadi kawan baik seorang klien.
Berperan sebagai penasehat keuangan, konsultan akan bekerja sangat dekat dengan klien untuk menawarkan beberapa nasehat mengenai keuangan. Konsultan juga akan menawarkan jasa nya untuk membeli atau menjual instrumen keuangan.
Beberapa konsultan yang ada pada perusahaan akan lebih berfokus pada kebutuhan yang ada pada bisnis atau industri yang lebih terspesifik. Karena pada dasarnya, jarang dijumpai seorang konsultan yang memahami segala macam bidang industri. Mungkin pemahaman sebuah sistem akuntansi yang baik untuk perusahaan juga sangat dibutuhkan.
Tugas Sebagai Penasehat Keuangan
Konsultan akan bertatap muka dengan klien secara langsung untuk bisa menilai bagaimana kondisi keuangan klien di waktu sekarang untuk penentuan tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Konsultan juga akan membantu klien untuk membuat keputusan yang terkait dengan impian klien seperti pensiun pada usia dini, menguliahkan anak ke luar negeri, membeli rumah mewah, dan lain sebagainya.
Tentu, keputusan yang dibuat harus rasional dan benar-benar sesuai dengan kondisi finansial klien saat ini. Keputusan yang akan dibuat adalah sebaik-baiknya keputusan yang juga senada dengan kondisi keuangan.
Jasa konsultan keuangan juga akan membuat mereka lebih dekat dengan anda untuk menilai perubahan kondisi finansial setelah klien menjalani masa-masa yang penting. Contohnya, kondisi keuangan sebelum menikah, sesudah menikah, mempunyai anak, dan lain sebagainya.
Jadi, konsultan akan terus memantau keuangan anda secara progresif. Seperti menjadi teman baik anda. Hal itu penting bagi klien untuk membuat keputusan yang baru setelah mengalami perubahan-perubahan penting dalam hidupnya.
Konsultan juga sering menghabiskan waktu untuk membranding diri mereka atau perusahaan konsultan di mana mereka berada. Mereka juga akan mengeluarkan banyak waktu untuk bepergian mengunjungi klien di luar jam kerja mereka. Untuk bisa meraih klien yang potensial, beberapa seminar atau pelatihan juga digelar oleh beberapa konsultan.
Beda Analis Dan Konsultan Keuangan
Nah, apabila kita melihat secara umum, nampaknya tidak ada beda antara analisi keuangan dan juga konsultan keuangan. Mereka sama-sama bekerja pada bidang yang sama, yakni ahli di bidangh finansial, ekonomi, dan juga investasi. Mereka juga sama-sama membuat keputusan bagi klien mereka.
Namun ternyata, perbedaan mereka cukup jauh apabila kita melihat dari budaya kerja dan juga fokusnya.
Analisis finansial biasanya bekerja untuk investment bank maupun seorang manager yang mengolah asset. Mereka akan mengevaluasi perusahaan-perusahaan eskternal. Mereka berperan untuk bisa memeriksa infomasi finansial dan juga non finansial, data makro dan mikro, dan juga faktor lain untuk mengidentifikasi kesehatan keuangan perusahaan.
Berdasarkan penilaian ini, mereka dapat membantu dalam pertimbangan untuk membuat keputusan finansial seperti membeli atau menjual saham. Biasanya mereka bekerja secara tim yang terdiri dari beberapa orang.
Sementara itu, konsultan keuangan memberikan pendapat dan nasehat mereka untuk internal perusahaan. Seorang konsultan bisa memberikan dampak signifikan melalui meningkatkan nilai pemegang saham, dan juga meningkatkan efisiensi modal yang digunakan.
Mereka sangat berperan untuk membantuk mengembangkan bisnis yang anda miliki. Menghindari segala bentuk resiko keuangan sekaligus memberikan nasehat kepada anda untuk perencanaan finansial anda.
Baca juga: konsultan vs software keuangan
Banyak konsultan yang bergerak pada divisi keuangan pada perusahaan tertentu. Mereka juga bisa bekerja pada perusahaan atau kantor konsultasi keuangan.
Beberapa konsultan juga berfokus pada klien individual yang menyebabkan mereka bisa lebih dekat dengan klien secara personal. Mereka akan membantu membuat keputusan finansial agar tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang bisa tercapai.
Tanggung Jawab
Para konsultan keuangan tentu memiliki beberapa tanggung jawab yang harus mereka jaga untuk bisa menjadi seorang konsultan yang kredibel dan profesional. Berikut adalah beberapa tanggung jawab mereka:
- Membentuk rencana finansial untuk membantu klien mencapai impian mereka, baik jangka pendek maupun jangka panjang
- Memberikan pengetahuan dan nasihat mengenai perpajakan, rencana pensiun, investasi, dan keputusan lain sesuai dengan tujuan mereka.
- Menilai bagaimana progress hidup seorang klien yang berimbas pada kondisi finansial mereka, dan membuat penyesuaian berdasarkan kondisi tersebut
- Bepergian untuk menjumpai klien baik di rumah maupun tempat usaha untuk memberikan mereka konsultasi
- Selalu memonitor keadaan ekonomi dan pasar keuangan
- Berkomunikasi dengan akuntan, agen perumahan, pengacara, dan pekerjaan profesional lainnya untuk memverifikasi informasi yang didapatkan
- Terus mencari tahu keputusan investasi yang paling tepat untuk klien
Nah, jadi jangan ragu untuk menyewa jasa konsultan keuangan. Karena mereka, akan dengan senang hati menuntun dan membantu anda untuk meraih impian-impian anda.
Tips Memilih Jasa Konsultan Keuangan
Selain tanggung jawabnya yang harus Anda ketahui, syarat untuk menjadi konsultan keuangan pun turut harus Anda perhatikan. Sebab seperti yang telah disinggung sebelumnya, menjadi financial consultant ini tak hanya cukup dengan modal pengetahuan tentang literasi keuangan maupun dunia ekonomi. Lebih dari itu terdapat juga syarat terkait pendidikan maupun sertifikat yang harus dimiliki.
Berikut beberapa tips memilih dan syarat menjadi seorang konsultan keuangan yang profesional tersebut.
- Memiliki sertifikat
Financial consultant yang profesional haruslah memiliki sertifikat agar diakui kemampuan serta kapasitasnya dalam memberikan solusi dan memecahkan suatu permasalahan. Selain itu, sertifikat ini dapat dijadikan salah satu branding untuk meningkatkan kredibilitas di mata klien.
Secara umum, terdapat beberapa jenis sertifikat yang bisa digunakan untuk menjadi konsultan keuangan profesional. Di antaranya ialah Certified Internal Auditors (CIA), Certified Management Accountants (CMA) dan Certified Financial Planner (CFP).
- Memiliki keterampilan berkomunikasi yang baik
Profesi konsultan menuntut orang-orang yang terlibat dalam posisi ini harus pandai berkomunikasi. Hal ini mengingat mereka harus berhadapan langsung dengan klien yang mengalami masalah keuangan.
Dibutuhkan cara berkomunikasi yang baik agar penjelasan yang dilontarkan dapat dengan mudah dipahami oleh klien. Mengingat literasi keuangan merupakan hal yang cukup kompleks. Sehingga ketika itu dikemas dengan penyampaian yang mudah diterima, klien tentu juga akan puas dengan pelayanannya.
Selain itu, seorang konsultan keuangan harus sebisa mungkin menjadi pendengar yang baik bagi kliennya. Mereka dituntut untuk tidak menghakimi sepihak agar klien mau bercerita secara terus terang dan terbuka tanpa adanya perasaan takut diintimidasi.
- Menguasai proses bisnis
Seorang konsultan keuangan tak hanya akan mendapatkan klien dengan masalah keuangan pribadi saja. Beberapa di antaranya mungkin akan mendatangi financial consultant dengan masalah keuangan dalam bisnis atau organisasi yang mereka jalankan.
Untuk itu, mereka yang berprofesi sebagai financial consultant ini harus memahami seluruh alur dalam proses bisnis. Lengkap dengan pemahaman masing-masing istilah dalam dunia bisnis, dengan demikian kendala atau masalah apapun yang dialami oleh klien dapat dengan mudah ditangkap.