Jakarta — Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menghadiri acara “Manggarai Bersholawat” pada Jumat (23/5) malam sebagai bentuk upaya mempererat silaturahmi warga serta menanggulangi maraknya tawuran di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan.
Acara yang digagas oleh komunitas media tersebut didukung penuh oleh Gubernur Pramono sebagai bagian dari pendekatan sosial dan spiritual dalam menyelesaikan konflik. “Yang utama adalah mencari akar permasalahan. Karena di kawasan ini sering terjadi tawuran, maka pendekatannya harus menyentuh pendidikan, agama, dan sosial,” ujar Pramono.
Dalam upayanya menyalurkan energi anak-anak muda ke arah yang positif, Pramono berjanji akan membangun lapangan futsal di wilayah tersebut. Ia juga berkomitmen memperbanyak akses dan fasilitas publik seperti taman dan perpustakaan yang buka hingga malam, penyelenggaraan job fair di tingkat kecamatan, dan aktivasi Balai Rakyat untuk kegiatan pemuda.
“Pemerintah tidak boleh membiarkan begitu saja. Maka saya datang ke tempat ini untuk mendengarkan,” tegasnya.
Selain itu, Pemprov DKI melalui programnya telah memberikan dukungan berupa penebusan ijazah, peralatan olahraga dan seni, perlengkapan pemadam kebakaran, serta bantuan fisik dan sosial lainnya bagi warga Manggarai. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peran generasi muda dan menumbuhkan kehidupan sosial yang lebih damai di wilayah tersebut.