PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta melakukan penyesuaian sejumlah layanan sejak pukul 08.00 WIB, Kamis (30/10/2025). Hal ini menyusul adanya aksi di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Menurut Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani kebijakan ini diambil untuk menjaga kelancaran mobilitas pelanggan dan menyesuaikan kondisi lalu lintas di sekitar lokasi kegiatan. Beberapa rute bakal dialihkan dan sejumlah halte tidak beroperasi sementara.
“Penyesuaian ini bersifat situasional mengikuti kondisi di lapangan, dengan tujuan utama memastikan keselamatan dan kenyamanan pelanggan,” kata Ayu dalam keterangan tertulis, diterima Kamis (30/10/2025).
Ayu menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif untuk memastikan pelanggan tetap mendapatkan layanan optimal. Transjakarta juga mengimbau masyarakat untuk memperbarui informasi perjalanan melalui aplikasi TJ: Transjakarta dan kanal media sosial resmi perusahaan.
“Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Layanan akan kembali normal segera setelah kondisi lalu lintas memungkinkan,” ucap Ayu.
Peralihan Rute
Penyesuaian layanan pertama terjadi di Koridor 2 (Pulo Gadung–Harmoni) yang dialihkan melalui Kebon Sirih. Dalam pengalihan ini, halte Balai Kota dan Gambir 2 untuk sementara tidak melayani pelanggan, sementara arah menuju Monas tetap beroperasi normal.
Selain itu, Rute 2A (Pulo Gadung–Balai Kota) juga mengalami pengalihan serupa melalui Kebon Sirih. Halte Balai Kota dan Gambir 2 pada rute ini turut ditutup sementara selama aksi berlangsung.
Sementara untuk Koridor 6A dan 6B, layanan dibatasi hanya sampai Patung Kuda. Bus pada kedua rute ini akan berputar balik di lokasi tersebut, dengan halte Balai Kota kembali menjadi titik yang tidak melayani pelanggan.
Penyesuaian juga berlaku pada Rute 1A, yang kini hanya beroperasi hingga kawasan Monas dan berputar balik di Patung Kuda. Seperti rute lainnya, halte Balai Kota untuk sementara tidak digunakan.

