KH Zulfa Mustofa menyiapkan sejumlah program setelah ditetapkan sebagai Pj Ketua Umum PBNU dalam Rapat Pleno di Hotel Sultan, Selasa (10/12/2025). Dia mengaku segera menggelar rapat perdana untuk mengonsolidasikan internal PBNU.
“Kita tahu ada sedikit perbedaan baik itu Kiai-kiai kultural termasuk struktural. Itu langkah awal yang paling awal juga termasuk kami akan rapat secepatnya ya,” kata Zulfa di The Sultan Hotel, Jakarta.
Zulfa akan melaksanakan rapat gabungan Syuriyah Tanfidziyah pada Sabtu (13/12) mendatang. Dalam rapat itu, nantinya akan menjelaskan dan menetapkan program-program ke depan yang lebih konkret.
Sementara itu, Rais Syuriah PBNU, M Nuh mengungkapkan ada empat program PBNU di bawah kepemimpinan Zulfa Mustofa. Pertama yang menjadi fokus Zulfa adalah konsolidasi pengurus PBNU.
“Program yang pertama adalah konsolidasi internal organisasi. Itu satu keharusan, soliditas organisasi,” ujar Nuh.
Persiapan Konferensi Besar PBNU
Kedua, percepatan kinerja kepengurusan PBNU di daerah-daerah sesuai program kerja PBNU dan amanat dari Muktamar Lampung. Program berikutnya adalah persiapan konferensi besar PBNU memasuki 100 tahun kedua.
“Yang ketiga, yang tidak kalah penting, yaitu menyiapkan Konbes (Konferensi Besar) dan Muktamar sebaik-baiknya. Karena sekali lagi ini jiwanya, rohnya ini kita memasuki 100 tahun kedua,” sebutnya.
“Satu abad berikutnya lagi, sehingga dari situlah dibutuhkan satu soliditas organisasi yang kokoh, melihat masa depan melalui perkhidmatan yang luar biasa,” tambahnya.
Terakhir, kata Nuh, memperingati 100 tahun NU versi Masehi yang akan jatuh pada 31 Januari 2026. Disinggung jadwal Muktamar, Nuh mengaku belum bisa memastikan kapan waktunya.
“Masih belum. Kita akan bahas di hari Sabtu besok. Hari Sabtu besok kita akan bahas di rapat gabungan,” pungkasnya.
Zulfa Mustofa jadi Pj Ketum PBNU
Diketahui, Rapat pleno PBNU menetapkan Wakil Ketua Umum (Waketum) Zulfa Mustofa sebagai penjabat (Pj) Ketum PBNU. Penetapan itu dilakukan dalam Rapat pleno yang digelar di The Sultan Hotel, Jakarta, Selasa (9/12/2025) kemarin.
“Penetapan pejabat Ketua Umum PBNU masa bakti sisa, sisa sekarang ini, yaitu yang mulia beliau Bapak KH Zulfa Mustofa,” kata Rais Syuriah PBNU M Nuh yang juga selaku pimpinan rapat pleno.
Zulfa akan memimpin PBNU dan melaksanakan tugas-tugasnya sampai dengan Muktamar yang akan dilaksanakan di tahun 2026 mendatang.
“Mudah-mudahan tidak sampai akhir tahun, karena Rais Aam yang mulia juga pernah menggariskan bahwa Muktamar yang ada di Lampung tahun lalu itu sebenarnya sudah mundur satu tahun karena Covid,” sebutnya.”Oleh karena itu, Muktamar sekarang bukan dipercepat, tetapi dikembalikan pada siklus semula. Mudah-mudahan sebelum atau setelah Hari Raya Haji sudah bisa kita lakukan,” sambungnya.

