Pada 26 Agustus 1965, Mat Sam, warga Kampung Cempaka, Kalimantan Selatan, bersama empat temannya menemukan intan jumbo berukuran 166,75 karat dengan warna biru kemerahan yang sangat bersih. Intan tersebut diperkirakan bernilai puluhan miliar rupiah dan menjadi intan terbesar sepanjang sejarah di Indonesia. Namun, harta karun tersebut disita oleh pemerintah daerah Pantjatunggal, Kabupaten Banjar, dan dibawa ke Jakarta untuk diserahkan kepada Presiden Soekarno. Meskipun Soekarno berjanji akan memberikan hadiah berupa naik haji gratis dan memanfaatkan intan untuk pembangunan Kalimantan Selatan serta […]