Jakarta – Pusat Penelitian Kebijakan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (PPKE FEB UB) merilis kajian terbaru mengenai dinamika regulasi dan masa depan Industri Hasil Tembakau (IHT) di Indonesia. Kajian tersebut menyoroti ketidakseimbangan regulasi antara rokok tembakau konvensional, rokok ilegal, dan rokok elektrik yang dinilai memicu pergeseran konsumsi masyarakat serta menekan industri kretek nasional. Direktur PPKE FEB UB, Prof. Candra Fajri Ananda, menyampaikan bahwa volume produksi rokok menurun signifikan dari 348,1 miliar batang pada 2015 menjadi 318,15 miliar batang […]