Jakarta – Seorang wisatawan asal Kedah, Malaysia, bernama Sarah, tanpa sengaja membongkar dugaan perselingkuhan suami temannya saat membantu mengecek kondisi korban banjir bandang di Hat Yai, Thailand. Peristiwa ini terjadi di tengah evakuasi besar-besaran akibat banjir parah yang melanda Thailand selatan.
Sarah sebelumnya melakukan perjalanan dari Bangkok ke Hat Yai pada 22 November 2025 sebelum kembali ke Kedah. Setibanya di rumah, seorang teman meminta Sarah mengecek keberadaan suaminya yang terjebak banjir di Hat Yai bersama tiga rekan kerja, yang semuanya merupakan bankir asal Penang.
Karena kondisi banjir, Sarah meminta sepupunya di Thailand untuk mendatangi hotel tempat para pria itu menginap. Pihak hotel membenarkan bahwa empat pria tersebut masih berada di lokasi. Namun, staf resepsionis menyebut salah satu dari mereka—suami temannya—menginap bersama seorang perempuan yang diperkenalkan sebagai “istrinya”.
Dari informasi tersebut, Sarah menyadari bahwa suami temannya tidak bersama rekan-rekannya seperti yang dikabarkan, melainkan diduga bersama wanita lain. Ia mengaku belum memberi tahu temannya yang baru melahirkan anak keempat, dan berencana terlebih dahulu menghubungi saudara perempuan temannya.
Sementara itu, otoritas Thailand terus melakukan operasi penyelamatan skala besar akibat banjir yang telah menewaskan sedikitnya 13 orang dan berdampak pada lebih dari 2,1 juta warga. Helikopter dikerahkan untuk mengirim bantuan darurat dan mengevakuasi warga di Hat Yai, salah satu daerah terparah, dengan ketinggian air mencapai 2 meter di sejumlah lokasi.
Sekitar 7.000 wisatawan asing, terutama dari Malaysia dan Singapura, dilaporkan terjebak. Layanan antar-jemput menuju Bandara Hat Yai juga dihentikan sementara. Jaringan listrik dan seluler di beberapa wilayah ikut terganggu, dan Pembangkit Listrik Chana di Songkhla terpaksa menghentikan operasinya.
Di Malaysia, lebih dari 12 ribu warga terdampak banjir di sejumlah negara bagian utara. Raja Malaysia Sultan Ibrahim telah memerintahkan pemerintah menyediakan seluruh bantuan darurat yang dibutuhkan.