Selebgram Safa Marwah membagikan kabar bahwa dirinya telah menjadi korban penganiayaan oleh sang kekasih. Kabar itu disampaikan melalui unggahan terbarunya di Instagram.
“Aku lelah. “Setahun dalam hubungan toxic saya dianiaya oleh pacar saya,” tulis Safa di Instagram pada Kamis, 28 September 2023.
Melalui unggahan tersebut, Safa Marwah juga membagikan beberapa foto yang terlihat pelipisnya robek dan wajahnya berdarah akibat pelecehan yang dilakukan pacarnya. Ia bahkan mengaku dicekik hingga hampir kehabisan napas.
Gara-gara ulah pacarnya itu, Safa harus menjalani operasi luka robek di pelipisnya. Safa pun mengaku saat ini sangat terpukul dan mengalami trauma berat.
Selebgram Safa Marwah mengungkap dirinya dianiaya sang kekasih. Kabar tersebut disampaikan melalui
“Yang terburuk sampai saat itu adalah saya dicekik hingga hampir kehabisan napas. Saya harus menjalani operasi kecil karena cedera yang dia timbulkan pada saya. Dia menampar wajahnya. Saya tidak tahu, apa yang harus saya lakukan. “Saya sangat terpukul dan sangat trauma. Saya berharap orang tersebut bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya,” lanjutnya.
Safa Marwah menjelaskan alasan dirinya dianiaya oleh kekasihnya. Hal ini terkait dengan utang.
“Awalnya karena saya minta utang padanya. Dia dan saya telah bersama selama lebih dari setahun. Dia meminjam uang dari saya dan saya tidak tahu untuk apa. Sisanya Rp 42 juta,” imbuhnya.
Safa pun mengaku telah melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke Polsek Menteng. Pihak berwenang merespons positif laporannya. Selain itu, dia mengaku sedang melakukan otopsi di RSCM.
“Polisi merespons. TKP telah diproses. Saksi seharusnya dipanggil hari ini, tapi sepertinya hari Senin. Saya telah diverifikasi. “Saya juga melakukan autopsi di RSCM,” ujarnya.
Pasca penyerangan Safa Marwah, pria Aceh tersebut menghilang dan tidak dapat dihubungi. Bahkan, pacarnya yang seorang PNS juga tak masuk kerja.
Terakhir, Safa mengatakan bahwa sang kekasih telah beberapa kali melakukan pelecehan terhadapnya. Namun, kasus kemarin adalah yang paling serius karena ia memerlukan rawat inap dan pembedahan. Safa bahkan mengaku tak mau lagi memaafkan pria tersebut.
“Setiap bulan saya kesal, tapi kemarin parah sekali sampai saya dirawat di rumah sakit. “Dia sangat kasar, tapi itu yang terburuk,” tutupnya.