Jakarta – Retribusi daerah kerap terabaikan, padahal memiliki peran vital dalam pembangunan kota. Retribusi merupakan iuran yang dibayarkan masyarakat atas pemanfaatan jasa atau fasilitas pemerintah daerah, seperti parkir umum, pasar tradisional, maupun terminal.
Di Jakarta, retribusi menjadi sumber penting Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kembali dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas layanan publik. Jenisnya mencakup jasa umum, jasa usaha, hingga perizinan tertentu, seperti retribusi kebersihan, pelayanan pasar, dan pelayanan terminal.
Pemprov DKI kini menghadirkan sistem pembayaran digital guna mempermudah masyarakat. Warga dapat membayar retribusi melalui bank, aplikasi pembayaran (Go-Tagihan, Shopee, OVO, Blibli, JakOne Mobile), hingga kasir Indomaret, Alfamart, maupun QRIS.
Manfaat retribusi dirasakan langsung, mulai dari kebersihan pasar, kenyamanan fasilitas parkir, hingga perawatan infrastruktur kota. Tanpa retribusi, kualitas layanan publik berpotensi menurun.
Ke depan, Pemprov DKI berkomitmen memperkuat sistem retribusi agar lebih transparan, praktis, dan akuntabel. Partisipasi masyarakat dinilai penting untuk menjadikan Jakarta kota modern yang inklusif dan berkelanjutan.