Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengumumkan bahwa Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) akan resmi dapat digunakan di Jepang mulai 17 Agustus 2025. Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi hasil rapat Komisi Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) pada Senin, 28 Juli 2025.
Perry menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan uji coba implementasi QRIS di Jepang melalui program sandbox yang dimulai sejak 15 Mei 2025. Dengan demikian, transaksi QRIS outbound di Jepang dapat dilakukan mulai 18 Agustus 2025.
Selain Jepang, Bank Indonesia juga tengah melanjutkan uji coba penggunaan QRIS di China dan sedang berdiskusi dengan otoritas Saudi Arabia. Untuk Saudi Arabia, BI berencana memanfaatkan kartu identitas resmi atau kartu nusuk sebagai alat pembaca QRIS sekaligus penyimpan uang elektronik. Langkah ini ditujukan agar para jemaah umroh dan haji dapat melakukan transaksi dengan mudah menggunakan QRIS selama ibadah mereka.
Dengan langkah ini, BI terus memperluas penggunaan QRIS secara internasional untuk memudahkan transaksi lintas negara.
Posting terkait:
Wapres Gibran Siap Berkantor di Mana Saja, Tunggu Arahan Presiden Prabowo
Kematian Misterius Diplomat Kemlu ADP: Wajah Terlilit Lakban, Polisi Ungkap Urutan Kejadian
Bentrok Thailand-Kamboja Tewaskan Puluhan Orang, Trump Desak Gencatan Senjata
Partai Demokrat Tegaskan Roy Suryo Bukan Kader, Bantah Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi
Perusakan Rumah Doa Umat Kristen di Padang, 9 Orang Diamankan Polisi
Mengenang Kejayaan Pasar Taman Puring Surga Belanja Sepatu Branded Sebelum Kembali Hangus Terbakar
Kebakaran Pasar Taman Puring Mulai Padam, Damkar Masuk Status Pendinginan
