
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meresmikan alat pemindai peti kemas berbasis AI di Terminal 3 Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (12/11/2025). Teknologi ini mampu mendeteksi bahan berbahaya, termasuk material radioaktif, tanpa membuka kontainer, sekaligus mempercepat pemeriksaan dokumen dan analisis risiko secara otomatis.
Purbaya menekankan, transformasi digital ini memperkuat pengawasan, mempercepat layanan logistik, dan menekan praktik penyelundupan. Aplikasi SSR Mobile juga diperkenalkan, memudahkan proses gate-in hingga gate-out dengan fitur geo-tagging dan real-time tracking.
“Kini yang deg-degan bukan urusan Bea Cukai, tapi oknum penyelundup,” ujar Purbaya. Teknologi ini dianggap sebagai langkah penting menjaga kepercayaan publik dan daya saing ekonomi.










