Jakarta – Beredar bendera berlambang gajah dengan kepala merah dan tubuh hitam yang diklaim milik Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Bendera tersebut terlihat di sejumlah titik di Kota Solo, seperti di depan kantor PSI di Jalan Letjen Suprapto dan sepanjang Jalan Ahmad Yani, Banjarsari.
Logo pada bendera tersebut menampilkan gajah dengan belalai terangkat, bertuliskan “PSI” dan “Partai Super Tbk” di bagian bawah. Warga menyebut bendera itu mulai bermunculan sejak Minggu (13/7/2025).
Menanggapi hal ini, Juru Bicara PSI Ariyo Bimo membenarkan bahwa pemasangan bendera dilakukan oleh kader PSI Solo. Namun, ia enggan membeberkan detail logo baru tersebut, dengan menyebut pengumuman resmi akan dilakukan saat Kongres PSI mendatang.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi santai dugaan rebranding PSI yang disebut-sebut untuk menggaet pemilih PDIP. Ia menyatakan tidak tertarik mengomentari logo partai lain dan lebih memilih fokus memperkuat partainya sendiri.
“Logo banteng sudah punya brand sendiri. Saya tidak bisa mengomentari logo partai lain. Saya lebih baik menjaga dan mengembangkan partai sendiri,” kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (17/7/2025).
Terkait undangan Kongres PSI, Said juga enggan berkomentar, dan menyerahkan sepenuhnya pada urusan internal masing-masing partai.