Jakarta – Seorang pria berinisial P (42) menjadi korban pengeroyokan oleh pekerja seks komersial (PSK) berinisial VO dan rekannya di Jalan M Kahfi I, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu (15/11) malam. Kasus ini kini ditangani Polsek Jagakarsa.
Kapolsek Jagakarsa Kompol Nurma Dewi menjelaskan, korban awalnya memesan jasa VO melalui aplikasi daring dan membayar Rp 300 ribu. Namun setelah pertemuan, VO meminta tambahan biaya Rp 250 ribu. P hanya memiliki sisa uang Rp 50 ribu, sehingga pelaku dan temannya marah dan melakukan pengeroyokan.
Para pelaku merampas HP, KTP, STNK, dan ATM milik korban. Setelah menerima laporan, polisi mendatangi lokasi dan mengamankan barang-barang tersebut.
VO dan rekannya sempat dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa, namun dipulangkan keesokan harinya setelah dijemput keluarga. Kasus ini viral di media sosial melalui rekaman video yang menunjukkan korban terduduk dikelilingi orang-orang yang diduga menganiayanya.