Presiden Prabowo: Siap Mengorbankan Nyawa Demi Rakyat, Ajak Aparat Selamatkan Kekayaan Negara

Diposting pada

Jakarta — Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengabdi sepenuhnya kepada rakyat Indonesia, bahkan siap mengorbankan nyawa demi kepentingan bangsa.

“Saya dipilih, saya dilantik, saya akan mati untuk rakyat Indonesia. Bagi saya, mati untuk rakyat adalah kehormatan,” ujar Prabowo saat menghadiri acara Penyerahan Hasil Penyelamatan Keuangan Negara di Kejaksaan Agung, Rabu (24/12/2025).

Prabowo mengajak semua pihak merenungkan makna pengabdian dan tanggung jawab. Ia menekankan bahwa manusia akan dikenang dari jasa dan perjuangannya bagi bangsa.

Ajak TNI–Polri dan Kejaksaan Perkuat Solidaritas

Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) yang ia sebut sebagai patriot dan pendekar sejati.

Ia optimistis tahun 2026 akan menjadi titik balik bagi Indonesia dalam mengambil langkah besar untuk melindungi kekayaan negara.

“Kita kerja terus untuk rakyat. Kita akan selamatkan kekayaan negara tanpa keraguan,” tegasnya.

Prabowo juga mengajak TNI, Polri, Kejaksaan, dan kementerian memperkuat kerja sama lintas sektor demi pemberantasan kejahatan merugikan negara. OKESLOT

Kejagung Serahkan Rp 6,6 Triliun ke Negara

Pada kesempatan yang sama, Kejaksaan Agung menyerahkan dana sebesar Rp 6,6 triliun kepada negara.

Uang tersebut berasal dari:

  • hasil kerja Satgas PKH
  • barang rampasan
  • penyelesaian perkara tindak pidana, termasuk korupsi dan pencucian uang

Dana itu dipamerkan dalam bentuk tumpukan uang pecahan Rp100 ribu sebelum diserahkan secara resmi sebagai bentuk pemulihan kerugian negara.