Kehadiran organisasi masyarakat GRIB Jaya yang dipimpin Hercules Rosario de Marshal menuai penolakan di Bali. Penolakan datang dari sejumlah warga serta Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta, yang menegaskan bahwa pecalang dan desa adat sudah cukup menjaga keamanan di wilayah adat.
Ketua DPD GRIB Jaya Bali, Yosef Nahak, mengaku masih menunggu situasi mereda dan belum memberikan tanggapan resmi atas polemik ini. Ia menyebut akan menyampaikan klarifikasi dalam beberapa hari ke depan.
Sebelumnya, acara pelantikan Yosef sebagai Ketua DPD GRIB Bali sempat viral dan memicu reaksi negatif di media sosial.
Pemprov Bali menyatakan bahwa sistem keamanan adat sudah berjalan efektif, dengan adanya Bantuan Keamanan Desa Adat (Bankamda) yang melibatkan kolaborasi TNI/Polri dan masyarakat adat.
Sementara itu, Gubernur Bali Wayan Koster yang masih berada di Eropa berjanji akan membahas isu ini setibanya kembali di Bali.