Sebuah cedera horor dialami gelandang Manchester United, memaksa pertandingan yang saat itu sedang berlangsung pada akhirnya disetop.
Sekou Kone adalah pemain Man United yang mengalami cedera tersebut pada saat tim U-21 Setan Merah sedang menyambangi Tamworth di partai Grup A National League Cup, Rabu (13/8/2025) malam waktu setempat.
Pada sebuah momen sebelum half time, ketika Man United U-21 sedang bertahan menghadapi sepak pojok kubu lawan, Sekou Kone mengalami benturan keras di bagian kepala akibat duel udara.
Sekou Kone sempat mendapatkan perawatan selama 15 menit di atas lapangan, sebelum dibawa ke rumah sakit. Pertandingan itu pada akhirnya disetop, dengan pihak Tamworth mengonfirmasi keputusan tersebut via akun media sosialnya.
“Rincian terkait keputusan ini akan diberikan pada waktunya. Kami ingin mendoakan perjalanan yang lancar bagi seluruh suporter, staf, dan pemain Man United. Secara khusus, kami mendoakan Sekou Kone lekas sembuh.”
Merujuk laporan media Manchester Evening News, penanganan cedera kepala Kone juga sempat mengalami kendala karena dibutuhkannya penggantian ambulans di Stadion Lamb Ground tempat laga dimainkan.
Situasi itulah yang membuat waktu terus terulur lebih lama, sampai akhirnya ofisial pertandingan memutuskan untuk menyetop laga. Pada saat itu papan skor masih memperlihatkan kedudukan 0-0.
Sehubungan dengan kondisi Sekou Kone, pihak Man United juga sudah resmi mengeluarkan pernyataan. Pesepakbola 19 tahun itu sejauh ini dalam kondisi stabil usai benturan keras di kepalanya.
“Kami bisa mengonfirmasi bahwa kini Sekou sudah siuman, dalam kondisi stabil, dan terus berkomunikasi dengan tim medis United. Ia sudah dibawa ke rumah sakit, untuk antisipasi, demi menjalani pemeriksaan lanjutan.”
Musim 2025-26 diprediksi sejumlah kalangan bisa menjadi momen penting bagi Kone untuk berusaha membuka jalan ke skuad utama Man United. Kemampuannya sebagai gelandang di lini tengah disebut sesuai dengan apa yang dimau Ruben Amorim.
Sebelum ini Sekou Kone antara lain juga sudah mencuri perhatian di ajang Piala Dunia U-17 2023 ketika mengantar Mali finis ketiga. Musim panas ini pemain yang rutin dibanding-bandingkan dengan Yaya Toure itu, gelandang legendaris Manchester City, juga ikut ambil bagian dalam laga-laga tur pramusim MU.