JAKARTA – RSUD Aceh Tamiang porak-poranda akibat bencana banjir dan longsor pada November 2025. TNI AD pun mengerahkan 80 personel untuk membersihkan rumah sakit yang tertutup lumpur tebal.
Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Arm Raden Subhi Fitra Jaya menjelaskan pembersihan dimulai pada Kamis 4 Desember dengan kekuatan 35 personel. Awalnya, akses menuju RSUD Aceh Tamiang tertutup kendaraan-kendaraan yang terbawa arus banjir, sehingga harus dipindahkan dengan digotong.
“Pembersihan RSUD Tamiang pasca banjir telah dilaksanakan mulai Kamis, 4 Desember 2025 dengan kekuatan 35 orang,” kata Subhi Fitra, Sabtu (6/12/2025).
Ia mengatakan, permukaan lantai RSUD Tamiang tertutup lumpur dengan ketebalan 40 cm dan sudah mulai mengeras. Selain itu, kondisi seluruh barang dalam keadaan rusak dan porak-poranda akibat diterjang banjir.
“Hari Jumat, 5 Desember 2025, kekuatan ditambah sebanyak 80 orang untuk pembersihan dan dibantu satu unit kendaraan damkar (pemadam kebakaran),” ucap dia.

