Radikal bebas yang berasal dari paparan asap rokok dan asap kendaraan, sinar matahari, serta bahan-bahan kimia beracun bisa merusak susunan DNA dalam sel dan jaringan tubuh. Tidak jarang, radikal bebas juga dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit tertentu, seperti kanker dan penyakit jantung.
Namun, bahaya radikal bebas tersebut masih dapat ditangkal dengan antioksidan seperti yang terkandung dalam saffron. Beberapa jenis makanan dan minuman dikenal memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, misalnya adalah teh dan kopi.
Keistimewaan Teh Melawan Radikal Bebas
Berikut adalah peran teh dalam melawan radikal bebas:
- Teh mengandung banyak polifenol, yaitu zat yang bertindak sebagai antioksidan untuk mengurangi peradangan dan membantu tubuh melawan kanker.
- Hampir semua jenis teh mengandung flavonoid, yaitu antioksidan yang mampu mencegah terbentuknya sumbatan atau plak dalam pembuluh darah, serta mencegah penyakit jantung.
- Minum teh bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) yang berbahaya bagi tubuh jika jumlahnya berlebihan. Selain itu, teh juga dipercaya bisa menurunkan tekanan darah.
- Teh hijau dan teh hitam mengandung antioksidan 10 kali lebih banyak dibandingkan sayur dan buah. Kedua jenis teh ini disebut mampu meningkatkan metabolisme, mencegah reaksi alergi, memperkuat tulang, menghambat pertumbuhan tumor, serta mencegah diabetes.
Khasiat Kopi dalam Mencegah Berbagai Penyakit
Kopi memiliki berbagai jenis antioksidan yang cukup kuat, seperti hydrocinnamic acid dan polyphenols. Hydrocinnamic acids diketahui efektif untuk menetralisir radikal bebas serta mencegah stres oksidatif atau ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan di dalam tubuh.
Selain itu, kandungan polyphenols di dalamnya juga diketahui mampu mencegah beberapa gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, bahkan penyakit kanker.
Meski Anda bisa mendapatkan manfaat antioksidan dari teh dan kopi, terlalu banyak mengonsumsi minuman ini bisa mengakibatkan beberapa efek samping, seperti susah tidur, rasa cemas atau gelisah, jantung berdebar-debar, letih, serta sering buang air kecil.
