Kita semua tentunya tahu, tabungan adalah sesuatu yang harusnya dimiliki semua orang. Namun, sayangnya tidak semua orang bisa disiplin untuk menabung. Ada banyak sekali alasan yang muncul, dan beberapa hal lain disebabkan karena adanya sifat konsumtif dalam diri.
Menabung saja menjadi hal yang sulit, apalagi berinvestasi. Kira-kira begitulah yang bisa menggambarkan kondisi bagaimana orang mengira sebuah investasi yang sejatinya diperlukan ini. Tentu dua hal itu -menabung dan berinvestasi- menjadi sesuatu yang berat dan membuat diri kamu merasa terbebani.
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memulai berinvestasi, salah satunya adalah dengan memanfaatkan tabungan rencana. Buatlah tabungan rencana untuk memulai belajar berinvestasi.
Bingung Cari Produk KPR Terbaik? Cermati punya solusinya!
Mengapa Harus Belajar Investasi dari Tabungan Rencana?
Mari belajar investasi dari tabungan berencana
Belajar untuk berinvestasi memang bisa dilakukan dengan banyak cara. Namun tabungan rencana bisa menjadi media yang cocok bagi kamu yang sedang belajar berinvestasi.
Ada banyak sekali manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan tabungan rencana, seperti:
1. Belajar Berinvestasi dengan Mengasah Kedisiplinan
Bisa dibilang percuma jika menabung itu hanya sebuah wacana, hanya karena kami tidak benar-benar ada keinginan dan niat yang kuat untuk melakukannya. Salah satu cara untuk merealisasikan wacana menabung adalah dengan memantapkan diri, lebih tepatnya yaitu disiplin dengan diri sendiri.
Kamu juga bisa menggunakan sistem tabungan atau otomatis (autodebit). Dengan autodebit, maka uang yang ada di rekening bank akan ditarik secara otomatis di tabungan rencana setiap bulannya. Dan kamu tidak perlu setor secara manual ke kantor cabang bank untuk tabungan rencana ini. Sehingga setoran tabungan rencana ini tanpa disadari telah membuat kamu semakin disiplin.
Umumnya, bank menerapkan aturan penarikan tabungan setelah beberapa tahun ke depan, misal 1-2 tahun, bahkan hingga puluhan tahun. Selain itu, kamu bisa menentukan besaran nominal yang akan dimasukkan dalam tabungan rencana, mulai dari Rp100 ribu hingga jutaan rupiah sesuai kemampuan. Cara menabung seperti ini sama saja dengan belajar berinvestasi, bukan?
2. Belajar Hemat dan Memilih Prioritas
Tak dipungkiri, ada banyak sekali alasan yang membuat seseorang mengurungkan niat untuk menabung atau berinvestasi. Salah satunya adalah mudahnya tergiur oleh promo atau diskon produk yang murah, dan sebagainya.
Sehingga tanpa berpikir panjang, kebiasaan itu tanpa disadari akan menguras kantong dan membuat keuangan berantakan, yang berujung pada sulitnya memulai untuk menabung, apalagi berinvestasi. Dengan tabungan berjangka, maka kamu bisa berpikir kebutuhan mana yang harus didahulukan.
Baca Juga: Apa Perbedaan Deposito dan Tabungan?
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membuka Tabungan rencana
Pahami hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membuka tabungan rencana
Nah, bagi kamu yang akan membuka tabungan rencana, ada baiknya memperhatikan hal-hal sebagai berikut agar sesuai dengan harapan, yaitu:
1. Jumlah Setoran
Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum membuat tabungan rencana, seperti jumlah setoran yang diinginkan. Mengapa demikian? Karena sebagai acuan memastikan berapa sisa uang kamu yang benar-benar seharusnya tidak terpakai. jumlah setoran yang diperlukan pun juga relatif cukup kecil, sekitar Rp100.000 dan bisa diubah sewaktu-waktu sesuai keinginan.
2. Besaran Profit
Berapa besar profit yang akan kamu peroleh dari tabungan rencana ini juga perlu diketahui, agar memiliki gambaran berapa nilai keuntungan yang akan kamu peroleh nantinya, setelah jangka waktu tabungan kamu itu selesai atau sudah bisa dicairkan. Umumnya suku bunga yang diberikan tabungan rencana itu lebih tinggi dari tabungan biasanya, misal sekitar 0,75% atau mencapai 7,25% per tahunnya.
3. Bisa Dicairkan Kapanpun dengan Syarat
Meski sudah ada ketetapan di awal untuk memilih jangka waktu tabungan rencana, namun bukan berarti sama sekali tidak bisa dicairkan. Kamu tetap bisa menarik dana tabungan rencana bila menghadapi kebutuhan yang mendadak dan mendesak, tentunya dengan ketentuan dan syarat yang berlaku dan ditetapkan oleh pihak bank.
4. Terdapat Asuransi Jiwa
Dalam tabungan rencana, kamu juga bisa menemukan fasilitas asuransi jiwa. Tentu besaran asuransi jiwa pada tabungan rencana ini berbeda setiap masing-masing bank. Dan yang lebih menarik lagi adalah jumlah asuransi jiwa tersebut bisa mencapai miliaran rupiah.