Luka Modric yang Rendah Hati

Diposting pada

Luka Modric datang ke AC Milan usai bergelimang trofi di Real Madrid. Meski demikian, Modric merasa dirinya bukan pemain spesial.
Modric gabung Milan dengan status bebas transfer pada musim panas ini. Gelandang asal Kroasia itu telah menuntaskan perjalanannya di Real Madrid selama 13 tahun.

Selama lebih dari satu dekade memperkuat Los Blancos, Modric total memenangi 28 trofi. Enam di antaranya adalah Liga Champions dan empat lainnya adalah gelar LaLiga.

Kompatriotnya, Ivan Rakitic, sempat menulis di media sosial bahwa Milan beruntung punya Modric. Namun, Modric justru merasa sebaliknya.

“Saya beruntung jadi bagian dari klub besar seperti Milan dan saya tidak menganggap ini sebagai hal yang sepele,” ujar Modric seperti dilansir Football Italia.

“Saya tidak melihat diri saya sebagai orang yang spesial, saya cuma orang biasa yang suka main bola dan cukup beruntung main untuk klub besar seperti Milan.”

“Saya tidak sabar untuk memulai petualangan, saya antusias dan berharap semoga bisa berjalan sesuai dengan ekspektasi saya.”

“Bisa membantu tim itu rasanya luar biasa, tapi satu pemain tidak bisa melakukan semuanya sendirian, tidak peduli siapa namanya. Kami harus membentuk tim, yang setiap individu di dalamnya bisa memberikan yang terbaik,” katanya menambahkan.