Ganda putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti mundur dari turnamen bulutangkis China Open 2025. Fadia sakit.
Hal itu disampaikan oleh Pelatih Kepala Ganda Putri Pelatnas Karel Mainaky. Menurutnya, Fadia dalam kondisi tidak enak badan sejak perempatfinal Japan Open 2025 pada pekan lalu.
“Fadia mengatakan ke saya dia merasa tidak enak badan pagi hari sebelum babak perempatfinal. Tapi dia tetap mau main,” ungkap Karel dalam keterangan tertulis federasi, Senin (21/7).
“Setelah pertandingan itu, kondisi Fadia semakin memburuk. Ada demam, sakit kepala dan sakit tenggorokan,” lanjut Karel.
Fadia sempat diobservasi. Setelah berdiskusi dengan dokter, hasilnya diputuskan untuk menarik Lanny/Fadia dari turnamen BWF Super 1000 China Open 2025.
Dengan demikian, ganda putri akan hanya mengandalkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi di China Open 2025, yang mulai bergulir tanggal 22 Juli besok. Karel pun berharap banyak pada mereka.
Posting terkait:
Dampingi Presiden Prabowo, Menkum Hargai Komitmen Singapura soal Perjanjian Ekstradisi
Bertemu PM Ceko Petr Fiala, Presiden Prabowo Transit di Praha
Ramadhan Pohan: Asta Cita Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Jadi Bangsa yang Kuat!
Beda Tuntutan Ojol soal Potongan Komisi Jadi 10 Persen, Ini Penjelasannya
Kembangkan Infrastruktur, Gas dan BBM di RI Tak Lagi Tersendat
Luhut Sebut Investasi Infrastruktur di Indonesia Hal Tepat tapi Untung Perlu Waktu
