GOWA – Seorang pria yang diduga pelaku pemerkosaan wanita difabel, tewas dikeroyok massa. Pria berinisal A ini diikat di sepeda motor dan diseret keliling kampung oleh ratusan warga, di Desa Rappolemba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Pelaku sempat bersembunyi selama dua hari di salah satu rumah warga setelah melakukan pemerkosaan dan penganiayaan terhadap korbannya.
Setelah itu, dia kembali melarikan diri dan bersembunyi di kawasan hutan di kaki Gunung Lompo Battang, Desa Rappolemba, selama dua hari. Namun sebelumnya, pelaku sempat melakukan pencurian laptop.
Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan awal, polisi menguatkan dugaan perbuatan asusila dan tindak kriminal lain oleh pelaku.
“Jadi memang korban ini residivis pencurian. Pada hari Minggu dia melakukan dua tindak pidana di 2 TKP, yakni pencurian laptop dan pemerksoaan disertai penganiayaan,” ujar AKBP Muhammad Aldy Sulaeman, dikutip, Kamis (4/12/2025).
Menurutnya saat kasusnya diketahui warga, pelaku sekaligus korban bersembunyi di hutan hingga akhirnya ditangkap dan berakhir seperti dalam video viral yang beredar di media sosial.

