Lebak, Banten – Kepala SMAN 1 Cimarga berinisial DF resmi dinonaktifkan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak menyusul dugaan tindak kekerasan terhadap salah satu siswa, ILP (17), karena kedapatan merokok di lingkungan sekolah. Kejadian ini memicu mogok belajar ratusan siswa pada Senin (13/10/2025).
Plt Kepala Bidang SMA Dindikbud Banten, Adang Abdurrahman, menyatakan pihaknya meminta siswa kembali mengikuti KBM pada Rabu (15/10/2025) dan menegaskan proses pemeriksaan terhadap kepala sekolah masih berjalan. Ketua Komite Sekolah, Kosim Ansori, menambahkan koordinasi dengan orang tua siswa telah dilakukan agar kegiatan belajar dapat normal kembali.
Kronologi peristiwa menunjukkan ILP ketahuan merokok di kantin belakang sekolah, sempat ditegur secara kasar, lalu dikejar dan dipukul pipi oleh kepala sekolah. Ibunda korban melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan menegaskan akan menempuh jalur hukum.
Pemerintah daerah menekankan prioritasnya adalah keselamatan dan kenyamanan siswa dalam proses belajar-mengajar.