Karyawan PLTA Ditemukan Meninggal Karena Hanyut di Sungai Batangtoru Saat Bekerja

Diposting pada

 Setelah melakukan proses pencairan selama dua hari, Sabtu (24/5) dan Minggu 25/5), akhirnya Jasad Albert Amandan Hulu, karyawan proyek PLTA Batang Toru akhirnya ditemukan Senin pagi (26/5) oleh masyarakat bersama tim gabungan. Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, sejauh 8 kilometer dari titik awal korban hanyut.

Korban bernama Albert Amandan Hulu (19) warga Harepa Anaese, Kecamatan Alasa Talumuzoi, Kabupaten Nias Utara, dilaporkan hanyut pada Sabtu, 24 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu dirinya bersama seorang rekan kerja tengah melakukan survei untuk pembangunan jembatan di kawasan proyek PLTA, tepatnya di Desa Sipenggeng, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan.

“Mereka menyeberangi sungai dengan bantuan seutas tali. Namun, korban terpeleset dan langsung terbawa arus sungai yang cukup deras,” jelas Hery Marantika, SH, M.Si, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan.

Begitu menerima laporan dari Polsek Batang Toru, bersama tim SAR Mandailing Natal yang di komandou M Rizal Rangkuti langsung diterjunkan ke lokasi. Operasi pencarian melibatkan gabungan personel dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, relawan, dan tim PLTA.

Mereka menggunakan berbagai metode pencarian, mulai dari perahu rafting, drone pemantau udara, hingga penyisiran darat.

“Kami melakukan pencarian sektor di sepanjang sungai hingga radius 5–7 kilometer. Tantangan utamanya adalah debit sungai yang tinggi dan arus yang sangat deras,” ujar Hery.

Setelah tiga hari pencarian yang melelahkan, korban akhirnya ditemukan mengambang di pinggir sungai, sekitar 8 kilometer dari titik awal hanyut. Jenazah segera dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses identifikasi.

Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup pada hari yang sama. Hery juga mengingatkan pentingnya keselamatan kerja, khususnya di area berisiko tinggi seperti proyek pembangunan yang dekat dengan sungai berarus deras.

“Musibah ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih waspada dan selalu mengutamakan keselamatan kerja. Gunakan alat pelindung diri dan patuhi standar operasional yang berlaku,” tegasnya.