Alvaro Morata saat ini menolak membahas alasan ia pergi dari AC Milan musim lalu. Striker asal Spanyol yang kini memperkuat Como itu baru bersedia angkat suara jika sudah gantung sepatu.
Morata bergabung dengan Milan dari Atletico Madrid pada awal musim 2024-25. Ia mencetak enam gol dalam 25 penampilan di seluruh ajang, namun dipinjamkan ke Galatasaray pada Februari. Selama di Turki, tujuh gol berhasil ia cetak dalam 16 laga.
Musim ini, Morata yang tak dibutuhkan Milan kembali menjalani masa peminjaman ke Como. Galatasaray sebetulnya meminjam pemain 32 tahun itu hingga Januari 2026, namun bersedia mengakhiri kerja sama lebih cepat usai mendapat ganti rugi.
Usai Como ditahan Genoa 1-1 di Serie A pada Selasa (16/9/2025) dini hari WIB, Morata memberi tanggapan terkait alasan ia keluar dari Milan. Awalnya, ia lebih dulu menanggapi komentar seorang jurnalis yang mencap negatif performa dirinya musim lalu.
Kepada La Gazzetta dello Sport pada Juni lalu, Morata pernah berujar bahwa ia “tak lagi merasa nyaman” di Milan dan memilih “pergi sebelum menjadi masalah” di sana. Ada pula rumor bahwa ia tak masuk rencana pelatih Sergio Conceicao yang masuk menggantikan Paulo Fonseca, pelatih yang merekrutnya ke Milan. Kini Rossoneri ditangani Massimiliano Allegri.
Morata diketahui masih terikat kontrak di Milan hingga 2028, namun ia berpeluang dipermanenkan Como pada akhir musim ini. Mengingat Rossoneri telah mendatangkan Christopher Nkunku, karier Morata di San Siro tampak sudah usai.
