
Olahraga ringan seperti jalan kaki memiliki banyak manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan kualitas tidur hingga memperbaiki suasana hati. Namun, kapan waktu terbaik untuk berjalan kaki: sebelum atau sesudah makan?
Menurut riset yang dikutip dari Health, berjalan kaki sebelum makan, terutama saat perut kosong di pagi hari, dapat meningkatkan metabolisme dan mempercepat pembakaran lemak hingga 70% lebih banyak dibandingkan berjalan setelah makan. Manfaat lain termasuk peningkatan energi, lancarnya sirkulasi darah, pengurangan kadar lipid darah, serta pengelolaan kadar gula darah yang lebih baik.
Sementara itu, berjalan kaki setelah makan juga memiliki keuntungan, seperti mempercepat proses pencernaan, meredakan gejala kembung dan bersendawa, serta membantu mengelola gula darah. Penelitian menunjukkan berjalan kaki selama 10-15 menit setelah makan dapat mengurangi masalah pencernaan, sedangkan berjalan cepat selama 30 menit setelah makan lebih efektif dalam menurunkan berat badan dibandingkan berjalan satu jam setelah makan.
Kesimpulannya, baik berjalan kaki sebelum maupun sesudah makan sama-sama bermanfaat. Jalan kaki sebelum makan fokus pada pembakaran lemak dan penurunan berat badan, sedangkan jalan kaki setelah makan membantu pencernaan sekaligus mendukung penurunan berat badan. Jadi, pilihlah waktu yang paling sesuai dengan kebutuhan tubuh dan rutinitas Anda.