Memulai balapan dari posisi kedelapan di grid, Miller memilih untuk tetap menggunakan ban basah ketika pembalap lain memasang ban slick dan akhirnya menjadi pembalap tercepat dalam beberapa lap pertama.
Ia unggul beberapa detik dari pemenang Johann Zarco, yang juga menggunakan strategi yang sama, sayangnya Miller terjatuh di lap kelima.
“Hancur,” kata Miller. “Karena kami telah melakukan segalanya dengan benar. Sangat sedih untuk tim. Mereka (tim) tepat dengan perkiraan mereka.
“Gino Borsoi mengatakan kepada saya sebelum balapan dimulai, akan ada yang datang, dan saya tetap berpegang teguh padanya dan mempercayai perkataannya. Saya tahu ada satu titik di mana saya berpikir ‘Oke, jika (hujan) tidak turun di lap ini, kita agak kacau di sini’, tapi hujan datang.
“Dan ya, tepat di titik krusial ketika persimpangan akan terjadi, saya terjatuh.”
Ia melanjutkan,”Saya hanya mencoba merawatnya dan melakukan semua hal yang benar. Ketika mengalami highside seperti itu di mana, Anda tidak benar-benar mengerti apa yang terjadi, itu lebih menyakitkan daripada kehilangan bagian depan karena mengetahui apa yang telah anda lakukan.
Membahas tentang perasaan terhadap motor Yamaha, Miller mengatakan, “Perasaannya baik-baik saja, saya memilih opsi medium. Bahkan kemudian, saya masih mencoba merawatnya dalam kondisi yang lebih kering di awal balapan hanya untuk mencoba untuk tidak membuat ban basah berasap.