Iran Resmi Akhiri Perjanjian Nuklir JCPOA, Dunia Diambang Ketegangan Baru

Diposting pada

Pemerintah Iran secara resmi mengumumkan berakhirnya perjanjian nuklir 2015 atau JCPOA, sepuluh tahun setelah Resolusi PBB 2231 disahkan. Semua pembatasan program nuklir Iran dan mekanisme pengawasan dianggap berakhir.

Kementerian Luar Negeri Iran menegaskan tetap membuka jalur diplomasi, meski keputusan ini menandai ketegangan baru di panggung global. Kesepakatan JCPOA sebelumnya mengikat Iran dengan China, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, dan AS.

Langkah ini dipicu kegagalan negosiasi Eropa untuk menghidupkan kembali kesepakatan, ditambah serangan bom di Iran oleh Israel dan AS pada Juni lalu. Parlemen Iran pun mengesahkan undang-undang yang menolak kerja sama dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Akibatnya, Inggris, Jerman, dan Prancis memicu mekanisme “snapback” pada Agustus, yang menghidupkan kembali sanksi PBB terhadap Iran. Dunia kini menunggu respons internasional atas eskalasi ini.