Harga Emas Dunia Naik 1%, Didorong Melemahnya Dolar AS

Diposting pada

Jakarta – Harga emas dunia melonjak hampir 1% pada perdagangan Rabu (20/8/2025) waktu setempat, didorong pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) dan ekspektasi pasar terhadap arah kebijakan suku bunga The Federal Reserve (The Fed).

Mengutip CNBC, Kamis (21/8/2025), harga emas di pasar spot naik 0,9% menjadi USD 3.345,38 per ounce, sedangkan emas berjangka AS bertambah 0,8% menjadi USD 3.388,7. Strategis pasar menilai, jika Ketua The Fed Jerome Powell bersikap dovish dalam pidatonya di symposium Jackson Hole pekan ini, harga emas berpotensi menembus USD 3.350/oz hingga menguji ulang USD 3.400/oz.

Risalah rapat The Fed bulan Juli akan dirilis dua hari sebelum pidato Powell. Saat ini, pelaku pasar memperkirakan peluang 85% penurunan suku bunga seperempat poin pada September.

Harga Emas Domestik (21 Agustus 2025):

  • Antam: Rp 1.914.000/gram
  • UBS: Rp 1.903.000/gram
  • Galeri24: Rp 1.876.000/gram
  • Laku Emas: Rp 1.578.000/gram

Selain emas, logam mulia lainnya juga mengalami penguatan. Harga perak spot naik 1% menjadi USD 37,73 per ounce, platinum melonjak 2% ke USD 1.331,70, sementara paladium stabil di USD 1.115,92.