Liputan6.com, Kupang – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur NTT kembali erupsi pada Selasa (23/9/2025), pukul 17.14 Wita. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki kali ini teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak, atau sekitar 2.584 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 3.7 mm dan durasi 100 detik.
Petugas Pos Pantau Gunung Lewotobi Laki-Laki Emanuel Rofinus Bere mengimbau masyarakat dan wisatawan yang ada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki dilarang melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dan sektoral Barat Daya – Timur Laut sejauh 7 Km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
“Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya,” katanya.
Dirinya juga mengimbau, masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki waspada terhadap potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki. jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.
“Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-Laki, memakai penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan,” katanya.
Sepanjang 2025, Gunung Lewotobi Laki-Laki tercatat sudah meletus sebanyak 600 kali. Hingga hari ini, Selasa (23/9/2025), pukul 16.48 WIB, Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berstatus Awas (Level IV).
Aktivitas Kegempaan Gunung Lewotobi Laki-Laki
Berdasarkan laporan PVMBG, menurut hasil pemantauan sepanjang Selasa (23/9/2025), periode pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Lewotobi Laki-Laki tercatat mengalami sebanyak 3 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 7.4-22.2 mm, dan lama gempa 93-111 detik, serta 4 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2.9-7.4 mm, dan lama gempa 32-50 detik.
Dalam periode pengamatan itu juga, Gunung Lewotobi Laki-Laki mengalami 4 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 2.9-4.4 mm, dan lama gempa 67-79 detik, serta 2 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 4.4 mm, S-P 1.1-2.4 detik dan lama gempa 16-17 detik, lalu 2 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 7.4-10.5 mm, S-P 12.6 detik dan lama gempa 52-61 detik.