Jakarta, 11 Juli 2025 — Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Pantas Nainggolan, menyoroti belum maksimalnya kinerja Pemprov DKI Jakarta dalam menangani banjir yang terus berulang di berbagai wilayah Ibu Kota. Ia menilai masalah banjir merupakan persoalan klasik yang tak kunjung tuntas, meski sudah terjadi sejak era kolonial.
Menurut Pantas, lemahnya penataan kota dan ketidakberlanjutan program menjadi penyebab utama kegagalan pengendalian banjir. “Banyak program lama tidak dilanjutkan, dan program baru belum tentu dijalankan optimal,” tegasnya, Jumat (11/7).
Ia mendesak Gubernur Pramono Anung untuk memimpin secara tegas dan konsisten. Langkah konkret seperti evaluasi pejabat, percepatan proyek pengendalian air, serta normalisasi 13 sungai utama di Jakarta harus segera dilakukan. Termasuk di antaranya sodetan Ciliwung dan Bendungan Sukamahi yang belum dioptimalkan.
Pantas menyatakan penyelesaian banjir membutuhkan keberanian politik dan konsistensi lintas kepemimpinan, bukan hanya solusi jangka pendek di satu periode pemerintahan. Ia berharap seluruh pemangku kepentingan menempatkan kepentingan publik di atas segalanya demi Jakarta yang lebih tangguh terhadap bencana banjir.