Bagnaia Ungkap Masalah Pengereman, Sulit Kejar Marquez di MotoGP 2025

Diposting pada

Francesco Bagnaia, bintang Ducati Lenovo sekaligus juara dunia dua kali, blak-blakan soal penyebab performa jebloknya musim ini. Ia mengaku kehilangan senjata utama di lintasan pengereman keras yang membuatnya kewalahan bersaing, terutama melawan rekan setimnya, Marc Marquez.

Sejak seri pembuka di Thailand, Bagnaia merasa deselerasi motornya memburuk drastis. Akibatnya, ia mudah disalip di tikungan dan kesulitan mempertahankan posisi. “Dulu saya yang menyalip di pengereman, sekarang malah sebaliknya,” keluhnya.

Dengan hanya 1 kemenangan dan 7 podium, Bagnaia kini berada di posisi ketiga klasemen (213 poin), tertinggal jauh dari Marquez yang memimpin dengan 381 poin. Lebih frustrasi lagi, Ducati belum menemukan solusi konkret.

Masalah ini bisa jadi bencana di seri ke-13 di Red Bull Ring, Austria (15–17 Agustus), sirkuit yang terkenal punya trek lurus panjang dan zona pengereman berat area yang kini justru menjadi titik lemah Bagnaia.