Site icon Info Bet Gratis – Main Zeus Gacor

Ayah Prada Lucky Murka: “Hukuman Mati dan Pecat, Tidak Ada di Bawah Itu!”

Duka mendalam menyelimuti keluarga Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI yang tewas mengenaskan diduga akibat penganiayaan senior di Batalyon TP 834 Wakanga Mere, Nagekeo, NTT. Ayahnya, Sersan Mayor Christian Namo, tak bisa menyembunyikan amarah.

“Hanya dua untuk pelaku, hukuman mati dan pecat. Tidak ada di bawah itu. Nyawa saya taruhan,” tegasnya, Sabtu (9/8/2025). Ia bahkan bersumpah akan mengejar para pelaku “sampai neraka sekalipun” demi keadilan untuk putranya yang baru dua bulan mengabdi.

Tubuh Prada Lucky dipenuhi lebam, sayatan, hingga luka bakar. Tiga hari dirawat intensif di RSUD Aeramo, nyawanya tak tertolong. Dokter menyebut ia meninggal akibat henti jantung, dengan ginjal pecah dan paru-paru bocor.

Jenazah kini dimakamkan di kampung halaman Kuanino, Kota Kupang. Sementara itu, pihak Batalyon TP 834/WM belum memberi pernyataan resmi, dan penyelidikan oleh Pomdam IX/Udayana masih berjalan.

Exit mobile version