Ahli Gizi: Asupan Protein Penting dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Diposting pada

Jakarta – Protein menjadi salah satu komponen utama yang harus ada dalam setiap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kandungan makronutrien ini berperan penting dalam menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, terutama di usia sekolah dasar.

“Protein berperan sebagai zat pembangun karena mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang anak,” ujar certified nutritionist Melly Wijayanti, dalam keterangan tertulis, Minggu (9/11/2025).

Menurut Melly, anak usia sekolah dasar membutuhkan sekitar 25 hingga 45 gram protein per hari, tergantung berat badan. Dalam satu porsi makan MBG, idealnya terdapat 8–15 gram protein agar kebutuhan harian anak dapat tercukupi.

Ia menambahkan, sumber protein utama sebaiknya berasal dari produk hewani seperti telur, daging ayam, sapi, dan ikan. Namun, jika ada keterbatasan biaya atau akses, protein nabati seperti tahu dan tempe bisa menjadi alternatif yang baik.

“Kalau ada keterbatasan produk hewani, dibandingkan makan telur dua hari sekali, lebih baik tahu atau tempe setiap kali makan karena lebih terjangkau,” jelasnya.

Meski begitu, Melly menegaskan pentingnya tetap memasukkan protein hewani minimal dua kali seminggu dalam menu MBG karena lebih mudah diserap tubuh.

Dengan adanya keseimbangan antara sumber protein hewani dan nabati, program Makan Bergizi Gratis yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo diharapkan tidak hanya memberikan makanan gratis, tetapi juga memastikan setiap anak mendapat asupan gizi seimbang demi mendukung pertumbuhan, kecerdasan, dan masa depan anak-anak Indonesia.