Adu Banteng Terios Vs Kijang di Jalan Lintas Timur Mesuji Lampung, 1 Orang Tewas

Diposting pada

Liputan6.com, Mesuji – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) kilometer 183, tepatnya di Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung, Selasa (1/7/2025) pagi. Insiden itu melibatkan dua kendaraan roda empat dan menyebabkan satu orang tewas serta tiga lainnya mengalami luka-luka.

Kecelakaan terjadi antara mobil Daihatsu Terios warna silver dengan pelat nomor B 1765 NFC dan mobil Toyota Kijang berwarna hijau dengan nomor polisi BG 1449 MS.

Tabrakan kedua mobil itu begitu keras hingga menyebabkan kerusakan parah di bagian depan kendaraan.

Kasat Lantas Polres Mesuji, AKP Yurike Ade Purwanti, mengonfirmasi peristiwa tersebut.

Dia menyebut, korban meninggal dunia adalah pengemudi Daihatsu Terios bernama Dwi Sunarko, sementara tiga penumpang dari mobil Kijang mengalami luka-luka.

“Korban meninggal dunia di tempat atas nama Dwi Sunarko, pengemudi mobil Terios. Sedangkan tiga korban luka merupakan rombongan dari mobil Kijang,” sebut AKP Yurike.

Penyebab Kecelakaan
Berdasarkan keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara, insiden bermula saat mobil Daihatsu Terios yang dikemudikan Dwi Sunarko melaju dari arah Bandar Lampung menuju Palembang sekitar pukul 08.10 WIB.

Ketika melintasi lokasi kejadian, mobil tersebut diduga masuk ke jalur berlawanan dan langsung bertabrakan dengan Toyota Kijang dari arah Palembang ke Bandar Lampung.

“Toyota Kijang dikemudikan Burhanudin dan membawa dua penumpang, yakni Saprel (46) dan Wuriani (58), ketiganya berasal dari Desa Bakung, Indralaya Utara, Ogan Ilir,” ungkap dia.

Akibat tabrakan tersebut, Dwi Sunarko dinyatakan tewas di lokasi kejadian. Sementara Burhanudin beserta dua penumpangnya mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke fasilitas medis terdekat untuk mendapat penanganan.

“Kedua mobil mengalami kerusakan berat di bagian depan akibat benturan langsung,” terang dia.

Dia bilang, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.

“Arus lalu lintas di lokasi sempat terganggu namun kini telah kembali normal setelah proses evakuasi rampung dilakukan,” jelas dia.